Jerih Payah Di Dalam Tuhan Tidak Pernah Sia-sia
Jerih Payah Di Dalam Tuhan Tidak Pernah Sia-sia - Khotbah Giat Selalu dalam Pekerjaan Tuhan - Dalam sebuah organisasi, kita sebagai anggota aktif kadang merasa rugi jika ada anggota yang tidak aktif. Hanya kita yang selalu kerja keras, mereka tidak, tapi hasilnya dinikmati bersama. Bahkan sering kali anggota yang tidak aktif mendapatkan lebih banyak dari mereka yang aktif.
Masalah ini hampir dihadapi oleh setiap organisasi, tak terkecuali dalam gereja sendiri. Banyak dari kita yang merasa hal ini tidak adil dan menuntut keadilan. Kita merasa menanggung lebih banyak beban dari pada yang lain.
Sekilas hal ini tidak salah, namun mari melihat lebih jauh ke dalam diri kita sendiri terlebih dahulu. Jangan sampai hal-hal ini melemahkan semangat kita dalam melayani dan bekerja untuk kemuliaan Tuhan.
1 Korintus 15:58Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia.
Ibadah yang sejati tidak berbicara tentang berapa banyak yang kita berikan kepada Tuhan, berapa sering kita terlibat dalam pelayanan, dan berapa lama kita bekerja untuk Tuhan.
Hal pertama dan utama saat bekerja untuk Tuhan adalah seberapa murni hal itu kita persembahkan kepada Tuhan. Entah pelayanan pribadi maupun dalam organisasi.
Jangan perhitungan dengan Tuhan
Jika kamu bisa melakukan lebih banyak untuk pekerjaan Tuhan, lakukan itu dengan penuh kerelaan. Bersyukur untuk kekuatan yang Tuhan beri.
Jika kamu bisa mempersembahkan lebih banyak untuk kemuliaan nama Tuhan, lakukan itu dengan penuh rasa syukur atas berkat-berkat Tuhan yang luar biasa dalam kehidupanmu.
Berbicara tentang pelayanan sejati tidak pernah hitung-hitungan untung rugi dengan Tuhan.
Namun masalahnya, sering kali kita membatasi diri dan tidak mau memberikan yang terbaik bagi Tuhan. Kadang-kadang kita menjadikan orang lain sebagai standar saat bekerja untuk Tuhan dan memberikan persembahan.
Kita hanya mau bekerja saat orang lain juga siap bekerja. Jika hanya beberapa orang saja, kita merasa rugi bahkan iri dengan mereka yang tidak mau bekerja.
Hei! Hari ini dengan tegas saya sampaikan bahwa hidup yang melayani Tuhan tidak pernah sia-sia. Jika kita diberi izin untuk melayani, jangan lihat kiri kananmu untuk dijadikan standar melayani.
Berikanlah yang terbaik sesuai dengan kemampuanmu. Di dalam semuanya itu, lakukanlah dengan penuh kerelaan hati. Dan percayalah, jerih payahmu tidak sia-sia jika dilakukan dengan sungguh-sungguh.
Untuk kita yang masih hitung-hitungan dan tidak mau bekerja untuk Tuhan, saya mau katakan kalau hidup ini adalah kesempatan untuk melayani Tuhan.
Waktu kita di dunia ini terbatas, jangan sia-siakan. Sekecil apa pun usahamu di mata orang lain, jika dilakukan dengan sungguh-sungguh, percaya bahwa Tuhan akan berkati.
Hati-hati dengan bom waktu, hari ini kamu tidur dan besok dunia benar-benar sudah berubah. Hari ini adalah waktu yang paling tepat untuk melayani dan jadi berkat. Jangan tunggu apa pun.
Sekarang, apakah kamu merasa rugi bekerja untuk Tuhan jika orang tidak bekerja? Tidak. Sebaliknya, apa yang kita lakukan, semua yang terbaik yang bisa kita berikan itu adalah persembahan.
Dan di atas semuanya itu, ingatlah akan kasih karunia Tuhan. Kita tidak bekerja untuk memperoleh keselamatan. Kita bekerja karena kita telah menerimanya dan hal itu kita lakukan sebagai ucapan syukur kepada Tuhan.
Terakhir, bekerja untuk Tuhan bukan berarti semua harus berjalan sesuai dengan rencana kita. Karena yang paling penting adalah apa yang Tuhan harapkan dan kehendaki, bukan yang kita harapkan.
Untuk kamu yang diberi kesempatan untuk bekerja, jangan sombong dan memegahkan diri. Sesungguhnya itu bukan hasil usahamu namun karena kebaikan dan kemurahan Tuhan yang memampukanmu. Saya tahu ini tidak mudah dan pastinya melelahkan. Namun jangan jadikan itu beban untuk terus melayani dengan hati yang tulus.
Untuk kamu yang masih setengah hati, belajarlah untuk mulai dari sekarang. Giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan karena dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia. Amin.
Lihat juga renungan Kristen tentang masa depan pemuda
Demikianlah khotbah Kristen singkat giat selalu dalam pekerjaan Tuhan karena jerih payah di dalam Tuhan tidak pernah sia-sia. Semoga bermanfaat!
Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.
Ibrani 11:1